DNS (Domain Name System) Server memiliki 3 fungsi utama :
1. Sebagai pengenal sebuah komputer di dalam jaringan
Setiap Host (komputer) yang terkoneksi ke internet harus memilik tanda pengenal ini agar bisa diakses dan memudahkan komunikasi dua arah (antara host dan internet)
2. Mengarahkan alamat domain ke alamat IP
User atau pengguna akan lebih mudah dalam mengingat nama sebuah situs atau domain, daripada harus menghafal deretan IP Address yang berbentuk angka. DNS bekerja di balik layar, saat itu terjadi Domain dan IP saling berkomunikasi dan mengidentifikasi.
Sebagai contoh gambar di bawah ini, user akan lebih mudah mengingat "youtube" ketimbang harus menghafal angka: "172.217.194.190".
3. Mengawasi dan Menyaring Server Surel
DNS mengawasi arus keluar-masuk surat elektronik (email) di dalam mail server, yang memberi izin email keluar dalam protokol SMTP (Simple Mail Transfer Protocol).
1. Sebagai pengenal sebuah komputer di dalam jaringan
Setiap Host (komputer) yang terkoneksi ke internet harus memilik tanda pengenal ini agar bisa diakses dan memudahkan komunikasi dua arah (antara host dan internet)
2. Mengarahkan alamat domain ke alamat IP
User atau pengguna akan lebih mudah dalam mengingat nama sebuah situs atau domain, daripada harus menghafal deretan IP Address yang berbentuk angka. DNS bekerja di balik layar, saat itu terjadi Domain dan IP saling berkomunikasi dan mengidentifikasi.
Sebagai contoh gambar di bawah ini, user akan lebih mudah mengingat "youtube" ketimbang harus menghafal angka: "172.217.194.190".
3. Mengawasi dan Menyaring Server Surel
DNS mengawasi arus keluar-masuk surat elektronik (email) di dalam mail server, yang memberi izin email keluar dalam protokol SMTP (Simple Mail Transfer Protocol).
This comment has been removed by a blog administrator.
ReplyDeleteThis comment has been removed by a blog administrator.
ReplyDelete